Posted in

Pemprov Sulut Ambil Langkah Strategis Turunkan Angka Kemiskinan

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terus berupaya menurunkan angka kemiskinan melalui berbagai program dan kebijakan strategis.

Pemprov-Sulut-Ambil-Langkah-Strategis-Turunkan-Angka-Kemiskinan

Wakil Gubernur Sulut, Victor J Mailangkay, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta berbagai pihak terkait untuk memastikan program penanggulangan kemiskinan tepat sasaran dan efektif.

Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Manado.

Program Bantuan Sosial dan Rumah Layak Huni

Salah satu langkah utama yang dilakukan Pemprov Sulut adalah melalui program bantuan sosial (bansos) bagi keluarga miskin. Program ini dirancang untuk memberikan dukungan langsung bagi masyarakat yang paling membutuhkan, baik dalam bentuk bantuan tunai maupun bantuan kebutuhan pokok.

Selain itu, penyediaan rumah layak huni juga menjadi fokus penting. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat miskin sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman. Bersamaan dengan itu, pemerintah memastikan perlindungan sosial melalui program jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan, sehingga masyarakat tidak hanya menerima bantuan sementara, tetapi juga memiliki perlindungan jangka panjang.

Langkah-langkah ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan yang selama ini sulit menjangkau fasilitas dasar.

Pengendalian Inflasi dan Ketahanan Pangan

Langkah strategis berikutnya yang ditekankan Wagub Victor adalah pengendalian inflasi melalui penguatan ketahanan pangan daerah. Hal ini dilakukan untuk memastikan harga bahan pokok tetap stabil dan daya beli masyarakat tetap terjaga.

“Ketahanan pangan menjadi kunci agar masyarakat tidak terbebani kenaikan harga kebutuhan sehari-hari. Dengan demikian, program penanggulangan kemiskinan akan lebih efektif,” jelasnya.

Pemerintah provinsi bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota serta pihak swasta untuk mengoptimalkan produksi pangan lokal dan distribusi yang merata. Strategi ini tidak hanya menjaga kestabilan harga, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat untuk ikut dalam rantai produksi pangan, sehingga meningkatkan pendapatan keluarga miskin.

Baca Juga: Tim Labfor Polda Sulut Temukan Diduga Pemicu Kebakaran di Holland Village

Pemberdayaan Ekonomi Perdesaan

Pemberdayaan-Ekonomi-Perdesaan

Pemprov Sulut juga fokus pada pemberdayaan ekonomi perdesaan melalui pengembangan klaster ekonomi berbasis potensi lokal. Sektor perikanan tangkap dan budi daya, perkebunan rakyat, serta UMKM digital menjadi prioritas utama.

“Pengembangan ekonomi lokal harus kolaboratif, melibatkan dunia usaha, lembaga keuangan, serta pemerintah daerah. Agar dampak terhadap kesejahteraan masyarakat lebih signifikan,” ujarnya.

Selain itu, pemerintah mendorong perluasan lapangan kerja melalui investasi berkelanjutan, pengembangan industri kreatif, dan sektor pariwisata. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus menurunkan tingkat kemiskinan di daerah pedesaan dan perkotaan.

Perlindungan Sosial dan Tepat Sasaran

Pemprov Sulut juga memanfaatkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) untuk memastikan penyaluran bantuan sosial lebih tepat sasaran dan transparan. Pendekatan ini memungkinkan pemerintah menjangkau kelompok masyarakat paling rentan, termasuk mereka yang berada dalam kategori kemiskinan ekstrem.

“Dengan data yang akurat, bantuan sosial bisa langsung sampai kepada yang membutuhkan, sehingga efektivitas program meningkat dan masyarakat merasakan manfaatnya secara nyata,” kata Wagub Victor.

Peningkatan Kualitas SDM

Langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Pemprov Sulut mendorong pendidikan vokasi berbasis kebutuhan industri, pelatihan kerja berbasis teknologi. Serta memberikan akses yang lebih luas terhadap layanan kesehatan dan gizi.

Tujuannya adalah agar masyarakat tidak hanya keluar dari kemiskinan, tetapi juga memiliki daya saing yang kuat di pasar kerja. Dengan SDM yang terampil, produktif, dan sehat. Masyarakat Sulut diharapkan mampu mandiri secara ekonomi dan berkontribusi lebih besar terhadap pembangunan daerah.

“Harapannya, masyarakat tidak hanya lepas dari kemiskinan, tetapi juga memiliki daya saing yang kuat, sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan ekonomi Sulawesi Utara,” pungkas Wagub Victor.

Simak dan ikuti berita terupdate lainnya tentang Manado dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpecaya hanya di Info Kejadian Manado.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari antaranews.com
  2. Gambar Kedua dari cahayasiang.id