Posted in

Kevin Lotulung Tinjau Langsung Upaya Penanganan Stunting di Wori

Kevin Lotulung, Wakil Bupati Minahasa Utara, meninjau langsung Desa Wori untuk memastikan penanganan stunting berjalan efektif.

Kevin-Lotulung-Tinjau-Langsung-Upaya-Penanganan-Stunting-di-Wori

Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah daerah menurunkan angka stunting anak di Kecamatan Wori melalui program terpadu.

Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Manado.

Peninjauan Lapangan Langsung Oleh Kevin Lotulung

Wakil Bupati Minahasa Utara, Kevin Lotulung, melakukan kunjungan langsung ke Desa Wori untuk meninjau pelaksanaan program pencegahan stunting. Ia memantau distribusi susu dan makanan tambahan bagi balita, serta berinteraksi langsung dengan orang tua untuk memastikan program berjalan tepat sasaran. Kegiatan ini sekaligus menjadi monitoring dan evaluasi pelayanan kesehatan anak di tingkat desa.

Selain itu, Kevin menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dan aparat kecamatan. Kolaborasi antara pemerintah desa, puskesmas, dan aparat kecamatan menjadi kunci keberhasilan program. Ia mengapresiasi semangat gotong royong yang muncul dari masyarakat dalam mendukung kegiatan pencegahan stunting, sebagai fondasi utama keberhasilan program.

Kunjungan ini juga memungkinkan Kevin mengidentifikasi kendala di lapangan dan menyesuaikan strategi intervensi. Dengan melihat langsung kondisi desa, program tidak hanya formalitas tetapi benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat. Pendekatan ini diharapkan mempercepat penurunan angka stunting di Wori dan menjadi model bagi kecamatan lain.

Langkah Konkret Penanganan di Kecamatan Wori

Kecamatan Wori mengalami lonjakan kasus stunting, sehingga pemerintah kecamatan bersama komunitas lokal bergerak cepat melakukan pendataan dan pengawasan. Program dapur stunting dan pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis dana desa menjadi fokus utama. Puskesmas setempat juga memastikan distribusi PMT tepat sasaran bagi anak-anak yang terindikasi stunting.

Rapat koordinasi yang dipimpin Kevin Lotulung menargetkan penurunan angka stunting di Wori di bawah 9 kasus pada Desember 2025. Strategi yang diterapkan mencakup peningkatan pelayanan kesehatan, edukasi masyarakat tentang gizi, dan pemantauan pertumbuhan balita secara berkala.

Selain itu, kegiatan kreatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat juga digalakkan, seperti penyuluhan gizi di sekolah dan posyandu, serta pelatihan ibu hamil. Langkah-langkah ini tidak hanya menurunkan stunting saat ini, tetapi juga membangun kebiasaan hidup sehat jangka panjang bagi masyarakat.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Manado Richard Sualang Raih Penghargaan Wredatama Nugraha Utama

Peran Pusat Pelayanan Puskesmas

Peran-Pusat-Pelayanan-Puskesmas

Puskesmas berperan sebagai pusat pelayanan primer yang penting dalam penanganan stunting. Tenaga medis dan petugas gizi memantau pertumbuhan balita, memberikan vaksin, menyalurkan PMT, serta memberikan edukasi kesehatan bagi keluarga. Kehadiran mereka menjadi tulang punggung keberhasilan program pencegahan stunting.

Selain itu, Puskesmas aktif memantau anak-anak berisiko stunting dan melakukan intervensi dini. Laporan rutin dari Puskesmas menjadi dasar bagi pemerintah untuk menyesuaikan strategi program. Hal ini memastikan setiap anak mendapatkan perhatian yang sesuai dengan kebutuhannya.

Keterlibatan Puskesmas juga mendorong masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan anak. Ibu hamil dan keluarga diarahkan pada pola asuh sehat dan pemenuhan gizi yang tepat, sehingga program stunting tidak hanya berhenti pada pemberian bantuan, tetapi juga menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan anak.

Koordinasi Dinas Kesehatan dan Pemerintah Daerah

Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara mengawal penggunaan anggaran untuk program pencegahan stunting. Melalui rapat koordinasi rutin yang dipimpin Kevin Lotulung, setiap kegiatan dipastikan berjalan efektif. Hal ini menjamin bahwa alokasi dana tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Koordinasi antara Dinas Kesehatan, pemerintah desa, dan puskesmas menjadi kunci keberhasilan program. Setiap intervensi, mulai dari distribusi PMT hingga penyuluhan gizi, dilakukan secara terintegrasi. Sinergi ini memastikan penanganan stunting lebih cepat dan terarah.

Dengan pengawasan yang ketat, pemerintah daerah dapat menyesuaikan strategi jika ada kendala di lapangan. Hal ini meningkatkan akuntabilitas dan transparansi program, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat secara langsung dan percepatan penurunan angka stunting dapat tercapai.

Simak dan ikuti berita terupdate lainnya tentang Manado dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpecaya hanya di Info Kejadian Manado.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari mediamatarakyatnewstv.com
  2. Gambar Kedua dari gemasulut.net