Posted in

Aslog Kasdam XIII/Merdeka Tegaskan Semangat Nasionalisme Lewat Upacara

Dalam suasana khidmat, Prajurit dan ASN Kodam XIII/Merdeka mengikuti upacara bendera mingguan di lapangan Makodam XIII/Merdeka, Manado, Sulawesi Utara.

Aslog Kasdam XIII/Merdeka Tegaskan Semangat Nasionalisme Lewat Upacara

Kegiatan rutin upacara bendera mingguan ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah manifestasi komitmen kuat terhadap nilai-nilai kebangsaan dan disiplin militer. ​Dipimpin langsung oleh Asisten Logistik (Aslog) Kasdam XIII/Merdeka, Kolonel Arh Sri Rusyono, upacara ini menjadi pengingat pentingnya menjaga kehormatan negara dan TNI sebagai garda terdepan.​

Berikut ini rangkuman berbagai informasi menarik lainnya dan relevan yang bisa menambah wawasan Anda ada di .

Upacara Bendera Lebih Dari Sekadar Rutinitas

Upacara bendera mingguan yang digelar setiap Senin di Makodam XIII/Merdeka memiliki makna yang jauh melampaui kegiatan rutin biasa. Ini adalah momen krusial untuk memperbarui dan memperkuat semangat nasionalisme di kalangan prajurit dan ASN. Kehadiran para Pejabat Utama (PJU) menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai teladan bagi seluruh anggota.

Kegiatan ini secara konsisten diselenggarakan untuk memupuk disiplin dan loyalitas terhadap bangsa dan negara. Setiap detiknya dirancang untuk menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila serta menjaga kesetiaan pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Prajurit diingatkan akan tugas pokok mereka dalam menjaga kedaulatan.

Lebih dari itu, upacara ini berfungsi sebagai sarana refleksi bagi seluruh peserta. Para prajurit diingatkan akan jati diri mereka sebagai Tentara Nasional Indonesia yang harus selalu menjunjung tinggi kehormatan dan profesionalisme. Ini adalah landasan moral bagi setiap anggota dalam menjalankan tugas negara.

Penanaman Nilai-Nilai Luhur Bangsa

Di bawah kepemimpinan Kolonel Arh Sri Rusyono, upacara berlangsung dengan sangat tertib dan khidmat. Momen penghormatan kepada bendera Merah Putih menjadi puncak upacara, simbol persatuan dan kedaulatan bangsa. Setiap peserta merasakan getaran nasionalisme yang kuat.

Pembacaan Pancasila dan Sapta Marga menjadi bagian integral dari upacara, mengingatkan kembali pada landasan ideologi dan kode etik prajurit. Ini adalah sumpah setia yang harus dipegang teguh dalam setiap langkah pengabdian. Nilai-nilai tersebut adalah pedoman dalam menjalankan tugas.

Melalui kegiatan ini, Kodam XIII/Merdeka berupaya keras untuk memastikan bahwa setiap prajurit memahami dan menginternalisasi nilai-nilai kebangsaan. Hal ini penting untuk menjaga integritas dan profesionalisme TNI sebagai penjaga keutuhan NKRI. Semangat pengabdian terus diperkuat.

Baca Juga: ARYADUTA Manado Bekerja Sama Dengan Gramedia dan Sekolah

Memperkokoh Semangat Pengabdian Prajurit

Aslog Kasdam XIII/Merdeka Tegaskan Semangat Nasionalisme Lewat Upacara

Kolonel Arh Sri Rusyono, dalam perannya sebagai Aslog Kasdam XIII/Merdeka, menunjukkan dedikasi dalam memimpin upacara ini. Kehadirannya tidak hanya sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai panutan yang mengingatkan akan pentingnya tugas dan tanggung jawab. Kepemimpinan yang kuat sangat penting.

Diharapkan, upacara bendera mingguan ini dapat terus memperkokoh semangat pengabdian seluruh prajurit Kodam XIII/Merdeka. Ini adalah upaya berkelanjutan untuk memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi berbagai tantangan dan dinamika tugas pokok TNI AD di wilayahnya. Misi utama selalu menjadi prioritas.

Semangat pengabdian yang kuat adalah kunci keberhasilan TNI dalam menjaga stabilitas dan keamanan negara. Upacara ini menjadi salah satu pilar penting dalam membentuk karakter prajurit yang tangguh, disiplin, dan memiliki loyalitas tinggi terhadap ibu pertiwi. Regenerasi semangat nasionalisme terus diupayakan.

Peran TNI Dalam Menjaga Keutuhan NKRI

Keberadaan TNI sebagai garda terdepan dalam mempertahankan keutuhan NKRI adalah fundamental. Upacara bendera ini secara berkesinambungan mengingatkan setiap prajurit akan peran vital mereka. Ini adalah tanggung jawab besar yang diemban dengan kehormatan.

Melalui kegiatan seperti ini, Kodam XIII/Merdeka tidak hanya menjaga disiplin internal, tetapi juga mengirimkan pesan kuat kepada masyarakat. Pesan tentang kesiapan, integritas, dan dedikasi TNI dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara. Kepercayaan publik adalah aset tak ternilai.

Dengan terus menanamkan semangat nasionalisme dan disiplin, Kodam XIII/Merdeka berkontribusi pada stabilitas regional dan nasional. Prajurit yang kuat secara mental dan fisik adalah fondasi bagi pertahanan negara yang kokoh. Upacara ini menjadi salah satu bentuk investasi pada sumber daya manusia.

Dapatkan update terkini, berita terpercaya, dan informasi pilihan tentang Manado kami hadirkan setiap hari spesial untuk Anda, hanya di sini Info Kejadian Manado.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari pilarportal.com
  2. Gambar Kedua dari manadonews.co.id